Pada tahun 1970-an sejumlah pekerjaan yang paling menarik dibuka di Sloan School of Management di Massachusetts Institute of Technology oleh Profesor Schein. Schein bertujuan guna mengidentifikasi kumpulan utama motif yang memengaruhi orang dalam karier mereka. Motif-motif ini dinamakan jangkar karier. Ini ialah bagian urgen dari masing-masing perencanaan pengembangan karir untuk mengetahui motivasi kita dan memfokuskan pekerjaan Anda pada bidang penelusuran karir yang tepat.
Jangkar karier dapat dirasakan sebagai kombinasi dari talenta, nilai, dan motivator yang dipersepsikan sendiri, yang menata dan menyerahkan konteks pada keputusan berorientasi karier kami. Sangat barangkali bahwa jangkar karier memberi kita seluruh kontribusi penting untuk rasa identitas anda sendiri. Karya mula oleh Schein telah dinaikkan oleh Dave Francis dalam bukunya "Mengelola Karir kita Sendiri".
Jangkar karier tampaknya bukan sesuatu yang anda duduk dan pilih pada ketika tertentu. Sebaliknya, mereka tampaknya berkembang perlahan tergantung pada jati diri kita sendiri, nilai-nilai, citra diri, dan, pasti saja, pada empiris yang anda miliki dalam hidup. Jangkar karir sangat urgen dalam menilai kepuasan kerja dan, tanpa pemahaman yang jelas mengenai hal ini, kecil kemungkinannya anda akan bisa memaksimalkan kesenangan kerja kita.
Berikut ialah sembilan jangkar karir yang dikembangkan oleh David Francis:
1. Rekomendasi saya ialah Anda menyimak dengan cermat sejumlah kali dan lantas memberikan 50 poin salah satu 9 jangkar.
2. Semakin sesuai Anda, semakin tinggi poin, andai jangkar tidak laksana Anda, maka berikan jumlah poin yang lebih kecil.
3. Anda mesti menyerahkan poin ke seluruh 9 anchor namun Anda memilih berapa tidak sedikit poin.
4. Tambahkan poin kita dan pilih 3 jangkar karier teratas Anda. Kemudian minta domba menjawab pertanyaan ini:
5. Bagaimana jangkar karir ini dominan pada opsi karir saya ketika ini dan masa depan?
Setelah riset yang luas, Francis mengembangkan jangkar karier sebagai berikut:
1. Hadiah Material (MR)
Ini didefinisikan sebagai aset jasmani seperti uang, harta benda, kompleks dan sebagainya yang dapat didapatkan seseorang seumur hidup.
Orang-orang yang paling termotivasi oleh kemauan untuk mempunyai tingkat penghargaan pelajaran yang tinggi tidak jarang kali menciptakan keputusan mengenai karir masa mendatang mereka menurut pada keterampilan mereka untuk mendapat ini. Sebagai contoh, seseorang yang memiliki keperluan materi yang paling tinggi akan paling sering menerima posisi yang menawarkan prospek jangka panjang yang lebih rendah atau tidak cukup kreativitas guna memenuhi keperluan ini. Contoh yang baik dari ini ialah orang-orang yang menghabiskan sejumlah tahun di negara-negara unsur timur tengah mengerjakan pekerjaan yang barangkali tidak terlampau memuaskan dan dalam lingkungan yang paling aneh. Namun, untuk banyak dari orang-orang ini kompensasinya ialah pajak yang paling rendah yang dibayarkan di negara-negara unsur timur tengah dan penghasilan yang paling tinggi.
2. Kekuatan dan Pengaruh (PI)
Francis mendefinisikan dominasi dan pengaruh sebagai kemauan kuat oleh orang itu untuk berada dalam posisi berpengaruh dan mempunyai orang beda dalam peran bawahan. Seseorang dengan jangkar karier ini memiliki kemauan kuat untuk hendak membuat keputusan tentang kepandaian dan mempunyai kendali atas sumber daya. Orang-orang yang mempunyai kekuatan dan pengaruh powerful pada jangkar sering menggali pekerjaan yang memungkinkan mereka mengerjakan kontrol individu yang lumayan besar terhadap orang beda dan kondisi lain. Mereka dapat tercebur dalam kegiatan yang tidak mesti menunaikan dengan paling baik, namun mempunyai kekuatan. Orang dengan jangkar ini paling sering beralih ke peran manajerial atau politik. Mereka seringkali memiliki keyakinan diri dan usulan yang jelas mengenai bagaimana hal-hal mesti dilakukan.
Penting untuk menyaksikan bahwa ini, laksana jangkar lainnya, pada dasarnya tidak positif atau negatif. Jelas ada tidak sedikit manajer yang paling peduli dan dapat serta manajer yang kejam, yang paling termotivasi oleh kekuatan dan pengaruh jangkar.
3. Pencarian Makna (ME)
Francis menuliskan bahwa penelusuran makna didefinisikan sebagai termotivasi untuk mengerjakan hal-hal yang dirasakan sebagai kontribusi guna sesuatu yang lebih besar, lebih halus atau lebih banyak daripada individu, menurut keterangan dari kriteria agama, emosi, moral, sosial atau intelektual.
Individu yang menggali jangkar arti sering paling peduli untuk mengerjakan hal-hal yang cocok dengan kepercayaan mendasar mereka. Mereka tidak jarang tidak tertarik pada duit atau memprovokasi orang lain, tetapi paling termotivasi untuk menolong orang beda atau bekerja mengarah ke tujuan spiritual. Sangat penting untuk orang-orang ini untuk menciptakan apa yang mereka lihat sebagai kontribusi penting untuk dunia sepanjang karier mereka.
4. Keahlian (EX)
Orang dengan jangkar karier ini sering hendak menjadi spesialis dalam bidang tertentu. Mereka mendapat kepuasan besar sebab mampu memecahkan masalah mekanis, intelektual, ilmiah atau praktis yang menipu orang lain. Ini ialah tipe orang yang senang menghabiskan tidak sedikit waktu luang mereka sendiri menyimak materi berhubungan pekerjaan. Konflik bisa timbul guna individu-individu ini andai mereka didorong ke posisi manajemen di mana mereka diinginkan mempunyai kontrol dan pengaruh terhadap orang lain. Ini paling sering memunculkan kesulitan sebab ini
EmoticonEmoticon