Info Karir di Kabupaten Bantaeng

Desember 19, 2019
Anda hendak menjadi musisi profesional, namun tidak tahu mesti mulai dari mana dan bagaimana? Apakah kita benar-benar mengharapkan karier yang berhasil di bidang musik, namun ketakutan Anda bakal kegagalan menghambat Anda? Apakah kita tidak yakin mengenai apa yang mesti dilaksanakan jika rencana kita tidak berhasil?

Kebanyakan musisi yang berangan-angan tinggi menerima tidak sedikit nasihat dari rekan dan keluarga mengenai pendekatan terbaik untuk membina karier musik mereka. Di antara tidak sedikit hal yang disarankan, ialah gagasan mempunyai rencana cadangan. Banyak orang menyerahkan saran mengenai "perlunya mempunyai sesuatu guna mundur andai karier musik tidak berhasil" atau "Rencana B". Biasanya, musisi didorong guna pergi ke sekolah dan menemukan gelar dalam sesuatu yang mereka bisa dengan mudah mengejar pekerjaan, dan mengerjakan musik di samping, dalam "waktu luang" mereka.

Jika / saat Anda menjangkau titik di mana karier musik kita mulai berkembang, kita mungkin dianjurkan untuk bekerja lebih tidak banyak di kegiatan harian kita dan lebih konsentrasi pada musik hingga Anda bisa meninggalkan kegiatan harian dan menciptakan karier musik bekerja guna Anda. Nasihat ini kedengarannya bagus secara teori, namun pada prakteknya gagal bermanfaat sebagaimana dimaksud dalam nyaris setiap kasus. Mengapa? Biasanya kegiatan yang banyak sekali musisi dapat menyokong diri mereka sendiri hingga karir musik mereka dimulai, tidak terdapat hubungannya dengan musik pada umumnya, atau karir musik mereka secara khusus. Akibatnya, beberapa besar selesai dalam kondisi yang paling membuat putus asa yang membuatnya nyaris mustahil untuk menjangkau segala jenis kesuksesan abadi sebagai musisi profesional.
4 Alasan kenapa "rencana cadangan" semacam ini seringkali gagal

Alasan # 1: Tidak mempunyai strategi terbit yang efektif

Gagasan guna secara bertahap menghapus kegiatan harian kita sambil membina karier musik kita baik, namun untuk bekerja, tersebut harus dilaksanakan dengan teknik yang benar. Kebanyakan musisi tidak mempunyai rencana atau persiapan yang bakal memungkinkan mereka guna secara bertahap meminimalisir waktu yang dikuras untuk kegiatan sehari-hari mereka dan lebih konsentrasi pada musik. Ketika memilih "rencana cadangan", musisi seringkali menemukan kegiatan yang sangat "aman dan aman" dan yang menunaikan uang sangat banyak. Namun, banyak sekali orang tidak berhasil  merencanakan "strategi keluar" dan beranggapan ke depan ketika situasi karier musik mereka akan menciptakan Anda lebih sedikit memfokuskan waktu pada kegiatan sehari-hari. Ketika mereka akhirnya menjangkau titik itu, mereka menyadari bahwa mereka terjebak dalam kegiatan sehari-hari mereka dan tidak dapat "secara bertahap" menghapusnya. Mereka dihadapkan dengan pilihan guna sepenuhnya berhenti dari pekerjaan, atau berpegang teguh pada tersebut sampai pensiun (lebih lanjut mengenai ini segera).

Rencana terbit terbaik ialah mempunyai pekerjaan yang bakal memungkinkan Anda guna secara bertahap meminimalisir jumlah jam yang kita habiskan guna itu: dari 40 jam masing-masing minggu menjadi 30, dari 30 jam menjadi 20, dari 20 sampai 10, sampai akhirnya kita dapat terbit dari kerja sama sekali! Jadi, Anda mesti berhati-hati memilih kegiatan yang memungkinkan tidak sedikit fleksibilitas dalam jadwal kerja. Itu berarti Anda mesti berhati-hati dalam memilih kegiatan yang memungkinkan tidak sedikit fleksibilitas dalam jadwal kerja. Dengan teknik ini, saat waktunya tepat, kita dapat menciptakan transisi "bertahap" menjadi karier musik sarat waktu. Sayangnya, beberapa besar kegiatan tradisional (seperti menjadi seorang akuntan, programmer komputer, manajer kantor dll ...) tidak memperbolehkan fleksibilitas ini. Ingat, bos kita di lokasi kerja tidak bakal tiba-tiba memperbolehkan Anda guna "bekerja 3-4 hari per minggu, bukannya 5", melulu karena Anda hendak mengerjakan CD baru sejumlah hari per minggu. Dimungkinkan untuk mengawali dengan bekerja di kegiatan yang tidak bersangkutan dengan musik pada awalnya, TETAPI tidak boleh memilih tawaran kegiatan "apa pun" tanpa mempertimbangkan strategi terbit terlebih dahulu.

Pekerjaan yang ideal guna musisi profesional yang berangan-angan tinggi ialah mengajar gitar. kita tidak melulu dapat menghasilkan duit dengan paling baik, namun Anda pun mempunyai kendali sarat atas berapa jam kita memilih guna bekerja. Tidak seluruh orang mungkin hendak mengajar sarat waktu sekitar sisa hidup mereka (dan ini baik-baik saja). Tetapi sekitar Anda bakal tetap bekerja, kenapa tidak mengerjakan sesuatu yang telah bersangkutan dengan apa yang kita sukai, menolong siswa menjangkau tujuan mereka lebih cepat dan menghasilkan duit dalam prosesnya? Di samping itu, melatih sudah merupakan kegiatan "bersangkutan musik" yang barangkali jauh lebih mengasyikkan untuk dilaksanakan daripada duduk di kantor!

Kemungkinan lain ialah bekerja sebagai kontraktor independen dalam penjualan atau pemasaran atau mengerjakan pekerjaan konsultasi guna disewa. Selalu cek tentang fleksibilitas jadwal kerja sebelum menerima tawaran pekerjaan. Ingat bahwa di mayoritas industri, 40-60 jam kerja seminggu ialah norma, dengan tidak banyak atau tidak ada bisa jadi untuk kegiatan paruh waktu. Ini menciptakan tidak barangkali untuk mengerjakan transisi yang mulus ke karir musik sarat waktu.

Alasan # 2: Terlalu tidak sedikit risiko yang terlibat

Perlahan-lahan menghapus kegiatan harian kita tampaknya adalahpendekatan yang paling 'aman dan aman', tetapi sebetulnya dapat menjadi bumerang dan "menjebak" kita dengan rasa amannya. Jika kita menghasilkan $ 60.000 masing-masing tahun untuk kegiatan harian Anda, dan telah sukses (melalui malam kerja dan akhir pekan) untuk membina penghasilan berhubungan musik kita menjadi $ 25.000 per tahun, maka, secara keseluruhan, kita mempunyai total pendapatan $ 85.000 guna tahun tersebut. Di sinilah realitas memburu Anda. Jika Anda menyimpulkan untuk bermain musik sarat waktu, Anda mesti terbit dari kegiatan sehari-hari sepenuhnya di sejumlah titik.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »