Ada empat etape atau tahapan utama dalam apresiasi seni. Tahap-tahap ini dibuntuti secara berurutan guna apresiasi yang lebih baik terhadap karya seni. Mereka:
saya. Identifikasi karya (judul, artis, tanggal, ukuran, media, lokasi).
ii. Inventarisasi barang dalam kegiatan (penamaan dan pemaparan karakteristik jasmani barang).
aku aku aku. Kualitas teknis (jenis bahan, alat, desain / komposisi dan gaya).
iv. Interpretasi (makna pekerjaan).
saya. Identifikasi pekerjaan
• Nyatakan apa kegiatan itu, mis. Pekerjaan kulit.
• Nyatakan judul karya, mis. Tas clutch guna seorang artis.
• Nyatakan nama artis, mis. Sharon Baah Acheamfour (Jika artis tidak dikenal, mesti ditetapkan bahwa artis tidak dikenal atau anonim).
• Nyatakan tanggal atau periode saat kegiatan dilakukan, mis. Maret 2013.
• Nyatakan ukuran pekerjaan, mis. Panjang 40cm × 20cm lebar × 5cm tinggi.
• Nyatakan di mana karya tersebut dapat ditemukan, tempatnya atau siapa yang memilikinya, mis. di Dewan Pemeriksaan Afrika Barat di Kumasi atau di British Museum di London.
ii. Persediaan barang dalam pekerjaan
• Beri nama seluruh objek yang tampak dalam karya dan jelaskan, mis. Ini mempunyai tiga unsur dengan kompartemen unsur dalam guna sketsa, pensil, penggaris dan penghapus. Tutup luarnya bertuliskan KANTOR SAYA dan simbol Sankofa Adinkra di unsur belakang tas clutch.
• Nyatakan ciri khas barang yang ditemukan dalam pekerjaan, mis. Tas clutch berbentuk laksana daun pepaya. Kulit marmer alami dipakai untuk kegiatan ini dan simbol Sankofa Adinkra diembos di unsur belakang tas clutch.
aku aku aku. Kualitas teknis dalam pekerjaan
• Nyatakan pelajaran dan perangkat yang dipakai dalam pengamalan pekerjaan, mis. kulit, perekat, ritsleting, bros, lapisan sintetis, perangkat meninju, benang, palu, besi solder, gunting, Velcro, pisau pemotong, dan sikat.
• Nyatakan cara atau cara yang dipakai oleh artis, mis. kiat tambal sulam berlalu dalam merajut. Seniman ini pun menggunakan kiat embossing dan solder guna mendesain dan mencatat prasasti 'KANTOR SAYA'.
• Nyatakan sifat komposisi atau desain, mis. ada ekuilibrium dan kesatuan dalam penempatan dan penataan desain timbul dan artikel yang disolder.
iv. Interpretasi pekerjaan
• Nyatakan keadaan yang dibuat dalam pekerjaan, mis. pewarna yang dipakai untuk marmer kulit ialah pewarna ungu pada kulit alami krim. Interaksi warna gelap dan cerah pada kulit yang dipakai untuk karya ini mengindikasikan kesatuan yang terdapat antara pelbagai budaya di Ghana.
• Mengaitkan item dalam karya dengan latar belakang kebiasaan artis atau karya tersebut, mis. simbol Adinkra yang dipakai dalam karya ini ialah khas Asantes dari Ghana. Karenanya tersebut menunjukkan bahwa artis tersebut barangkali seorang Asante dari Ghana. Alasan pemakaian simbol Sankofa Adinkra yang berarti 'Tidak salah guna mengambil gagasan dari masa lalu' ialah untuk menjadi pengingat untuk seniman yang akan memakai tas kopling guna terus-menerus mengecek barang-barang yang ia masukkan ke dalam tas kopling supaya tidak melupakan dokumen atau barang penting. Namun, andai dia lupa, tidak salah baginya guna kembali dan mengambilnya.
• Nyatakan pemakaian atau faedah pekerjaan, mis. clutch bag akan dipakai oleh seniman dalam mengawal alat dan bahan gambarnya.
Penghargaan paling relevan dalam kehidupan kita. Misalnya, tersebut membantu anda menilai dan menilai karya seni tanpa menghakimi mereka. Juga, tersebut memperdalam pemahaman kita mengenai karya seni sebab kegiatan ini menolong kita untuk mengetahui makna filosofis di balik karya seni. Di samping itu, tersebut membuat anda mempunyai pengetahuan dalam sejarah, teknik, alat, dan bahan serta desain dari sekian banyak seni Visual. Di samping itu, ini menolong kita untuk mengetahui dan menghargai budaya sekian banyak kelompok orang sehingga menambah persahabatan salah satu orang-orang dari sekian banyak budaya. Akhirnya, terdapat baiknya anda mengenal sekian banyak karya seni serta seniman dari sekian banyak latar belakang.
Apresiasi seni mesti didorong di sekian banyak lembaga edukasi terutama di seni rupa di mana ada empang besar buatan artistik yang menuntut pemikiran kritis dari bagian-bagian desain dan hakikat mereka. Ini memperdalam arti dan relevansi seni dalam masyarakat.
EmoticonEmoticon