Lebih dari seperempat populasi Jepang ialah orang berusia 65 tahun ke atas, yang berarti lebih dari 30 juta penduduk senior. Bagian dari populasi yang menua di Jepang bakal terus tumbuh sebab tingkat kelahiran yang rendah dan asa hidup yang tinggi. Diperkirakan bahwa dalam lima puluh tahun ke depan, proporsi orang yang berusia 65 tahun ke atas bakal meningkat menjadi 38%.
Jepang sedang mengalami kelemahan tenaga kerja yang serius. Di Tokyo saja, terdapat dua kali lebih tidak sedikit lowongan pekerjaan dikomparasikan pelamar. Negara ini bergantung pada pekerja asing guna memasok tenaga kerja muda. Saat ini, ada selama 1,3 juta pekerja asing di Jepang, naik 18% dari tahun lalu. Sebagian besar pekerja asing berasal dari Cina, Vietnam, dan Filipina, mengerjakan pekerjaan tidak terampil di bidang konstruksi dan pertanian. Jepang pun mengalami kelemahan pekerja terampil dan sudah membuka pintu guna menyambut bakat asing dalam kegiatan khusus dan teknis, laksana pekerja teknologi informasi, akademisi, dan profesional kesehatan. Hanya 20% dari pekerja asing di Jepang tergolong dalam kelompok ini. Jepang bermaksud guna melonggarkan aturan imigrasi dan rekrutmen untuk unik lebih tidak sedikit pekerja asing yang terampil guna bekerja di Jepang.
Seberapa budiman gaji yang menarik dikomparasikan Jepang dengan negara lain? Berdasarkan keterangan dari Laporan Gaji Michael, seorang profesional TI dengan lebih dari lima tahun empiris kerja dapat mendapat rata-rata 10 juta yen (sekitar US $ 90.000). Seorang akademisi dapat mendapat penghasilan dari 7 juta yen sampai 10 juta yen (sekitar US $ 60.000 sampai US $ 90.000) cocok survei Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja dan Kesejahteraan 2014, sementara seorang perawat tercatat dapat mendapat antara 5 juta yen sampai 9 juta yen (sekitar AS $ 45.000 sampai US $ 80.000).
Bekerja di Jepang tidak berarti melulu bekerja guna perusahaan Jepang sebab ada lebih dari 3000 perusahaan asing yang beroperasi di Jepang (75% dari perusahaan ini terkonsentrasi di Tokyo). Jika perusahaan lokasi Anda bekerja ketika ini mempunyai kantor di Jepang atau mempunyai mitra bisnis di sana, Anda bisa bergabung dengan program penugasan perusahaan Anda guna mendapatkan empiris kerja di luar negeri guna penempatan jangka pendek.
Beberapa orang bahkan mungkin hendak pergi ke Jepang guna membuka bisnis mereka sendiri. Pemerintah Tokyo telah mengenalkan program sokongan baru untuk menambah wirausaha asing semenjak Januari 2016. Di bawah program ini, wirausahawan asing diserahkan izin enam bulan untuk mengawali perdagangan mereka dan mengisi persyaratan lain supaya visa mereka diperbarui. Tahun ini, Tokyo Star Bank mengenalkan Kompetisi Rencana Bisnis Pengusaha Asing 2018 yang meluangkan hadiah 10 juta yen guna pemenang.
2018 Best Countries menanam Jepang pada peringkat ke-5 di negara-negara terbaik secara keseluruhan. Negara ini menduduki urutan ke-14 dalam urusan kualitas hidup (sebagai perbandingan, Kanada sedang di peringkat ke-1 dan Amerika Serikat ke-17). Apa yang menciptakan Jepang mendapat nilai tinggi dalam urusan kualitas hidup ialah sistem edukasi publik yang dikembangkan dengan baik dan sistem kesehatan masyarakat. Negara ini pun relatif aman dan stabil secara ekonomi.
Namun, bahasa adalahrintangan utama untuk pekerja asing. Meskipun bahasa Inggris menjadi latihan wajib di sekolah menengah Jepang, tidak sedikit orang Jepang berusaha untuk berkata bahasa Inggris. Bagi pekerja terampil yang tertarik guna bekerja di Jepang, Anda butuh belajar bahasa Jepang dan menjangkau tingkat keahlian bahasa Jepang tertentu supaya dapat mengerjakan pekerjaan kita secara efektif. Kebanyakan orang merasa mereka mesti lulus JLPT atau Tes Kecakapan Bahasa Jepang level 2 dengan nilai paling tidak 60% guna dapat berkomunikasi secara efektif di lokasi kerja dan di lingkungan sosial. Berita baiknya merupakan, bahasa Jepang relatif gampang dipelajari. Dengan komitmen sejumlah tahun guna mempelajari bahasa tersebut, penutur non-Jepang mesti bisa menguasai bahasa Jepang dan berinteraksi dengan warga setempat tanpa kesulitan.
EmoticonEmoticon